RS MELANIA

EMERGENCY
(0251) 8321196
BERITA | ACARA




Sejarah Hari Malaria Sedunia

25 April 2019

Setiap 25 April diperingati sebagai Hari Malaria Sedunia. Tahun 2007, World Malaria Day ditetapkan oleh Sidang Kesehatan Dunia milik Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebagai upaya untuk mempromosikan pendidikan dan pemahaman tentang malaria.

Jumlah kasus malaria pada 2016 mengalami penurunan jika dibandingkan jumlah kasus malaria pada 2010. Namun ada peningkatan tajam jika dibanding 2015. Dalam rilis resminya, direktur umum WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus menyebut banyak negara telah membuat banyak kemajuan dalam memerangi malaria.

Untuk wilayah Asia Tenggara dilaporkan mengalami penurunan jumlah kasus malaria. Pada 2016 tercatat ada 1,4 juta kasus atau ada penurunan sebanyak 46% dari 2010 yakni 2,6 juta. Sedangkan angka kematian juga mengalami penurunan sebanyak 60%, yakni dari 1.403 (2010) menjadi 557 (2016).

Dikutip dari rilis resmi Kementerian Kesehatan (Kemkes), dari 514 kabupaten/kota di Indonesia sebanyak 266 atau 52% bebas malaria. Sedangkan sebanyak 172 kabupaten/kota berstatus endemis rendah, 37 kabupaten/kota endemis menengah dan 39 kabupaten/kota endemis tinggi. Wilayah yang berstatus endemis tinggi berada di Papua, Papua Barat, dan Nusa Tenggara Timur.