RS MELANIA

EMERGENCY
(0251) 8321196
BERITA | ACARA




Yang Perlu Diketahui tentang Hemodialisa

12 March 2020

Melakukan proses cuci darah menjadi salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menghindari komplikasi yang terjadi akibat adanya gangguan yang menyerang ginjal. Proses cuci darah, yang dikenal dengan hemodialisa dilakukan untuk menggantikan fungsi ginjal yang sudah tidak sepenuhnya berfungsi dengan baik.

Hemodialisa adalah proses membersihkan dan menyaring darah menggunakan mesin untuk sementara membersihkan tubuh dari zat yang berbahaya yang sebenarnya dilakukan oleh ginjal.

Proses hemodialisa dapat mengontrol tekanan darah dalam tubuh dan membantu keseimbangan kadar kimia yang penting untuk tubuh, seperti kalium, natrium. dan kalsium. Yuk, ketahui beberapa hal mengenai hemodialisa berikut ini.

 

Siapa Saja yang Membutuhkan Hemodialisa?

Hemodialisa perlu dilakukan oleh pengidap gagal ginjal, baik yang mengalami gagal ginjal akut maupun kronis. Ketahui gejala yang terjadi pada tubuh dan dijadikan indikasi sebagai kondisi gagal ginjal, seperti muncul gejala uremia yang sebabkan tubuh alami gatal, mual, muntah, kehilangan nafsu makan, dan rasa lelah yang terus-menerus.

Selain itu, tingginya kadar asam dalam darah atau asidosis menjadi gejala dari gagal ginjal. Lakukan pemeriksaan pada rumah sakit terdekat ketika kamu mengalami beberapa gejala yang menjadi tanda dari gagal ginjal dan pastikan apakah kamu memerlukan proses hemodialisa atau tidak.

 

Apa Efek Samping dari Hemodialisa?

Hemodialisa atau cuci darah menjadi tindakan yang cukup efektif untuk menjaga kualitas hidup dari pengidap gagal ginjal. Namun, ternyata hemodialisa memiliki efek samping bagi pasien yang menjalani proses ini, seperti menurunnya tekanan darah, kram otot, gangguan tidur, depresi, mual, dan kram perut. Tidak hanya itu, terkadang orang-orang yang menjalani proses hemodialisa mengalami penumpukan fosfor yang menyebabkan kulit menjadi gatal.